Sat Binmas Polres Indramayu Gelar Kegiatan Penyuluhan Kenakalan Remaja Dan Bahaya Narkoba Bagi Pelajar

Indramayu, - Satuan Pembinaan Masyarakat (Sat Binmas) Polres Indramayu jajaran Polda Jabar menyelenggarakan kegiatan penyuluhan tentang kenakalan remaja dan bahaya narkoba bagi siswa dan siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Farmasi Kabupaten Indramayu. Selasa (25/07/2023).

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polres Indramayu jajaran Polda Jabar untuk menciptakan generasi muda yang unggul, patuh hukum, dan tertib sosial di ruang publik.

Baca juga: Tinjau Vaksinasi Se-Indonesia, Kapolri Dorong Percepatan Target Dosis Dua dan Booster

Kegiatan penyuluhan yang berlangsung di Aula Utama SMK Farmasi tersebut, dihadiri oleh 34 siswa dan siswi dari kelas 11 hingga kelas 12.

Dalam suasana penuh semangat, para peserta mendapatkan wawasan mendalam mengenai bahaya kenakalan remaja dan dampak negatif dari penyalahgunaan narkoba.

Baca juga: Polri Ungkap 2 Kasus Penghimpunan Dana Ilegal yang Rugikan Warga Hingga Triliunan

Kepala Sekolah SMK Farmasi, Ade Munandar menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap inisiatif Polres Indramayu dalam menyelenggarakan kegiatan penyuluhan yang berharga ini. 

Beliau berharap, melalui pemahaman dan informasi yang diberikan dalam kegiatan tersebut, siswa dan siswi dapat lebih bijaksana dalam menghadapi berbagai godaan dan tantangan di masa remaja.

Baca juga: Kapolri Lakukan Pelaporan SPT Pajak Penghasilan

Sementara Kapolres Indramayu, AKBP M. Fahri Siregar melalui Kasat Binmas Polres Indramayu, IPTU Suprihati Setyaningsih menyampaikan bahwa peran siswa dan siswi sangat penting dalam menciptakan ketertiban sosial di lingkungan masyarakat. 

Kegiatan penyuluhan ini merupakan bagian dari program pencegahan kenakalan remaja dan penyalahgunaan narkoba yang telah dicanangkan oleh pihak kepolisian.

Baca juga: Kapolri Turun Langsung ke Pasar Pastikan Stok Minyak Goreng Untuk Warga Aman

"Kami berharap melalui kegiatan penyuluhan ini, para siswa dan siswi SMK Farmasi Indramayu dapat menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif bagi lingkungan sekitar mereka. Sosialisasi bahaya narkoba dan kenakalan remaja harus terus ditingkatkan agar generasi penerus kita terhindar dari ancaman negatif tersebut, " ungkap IPTU Suprihati Setyaningsih.

Kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi peserta untuk berinteraksi secara langsung dengan petugas kepolisian, sehingga mereka dapat dengan bebas bertanya, berdiskusi, dan saling bertukar pandangan tentang isu-isu yang relevan dengan kehidupan sehari-hari. Hal ini diharapkan dapat membangun kedekatan dan kepercayaan antara polisi dan masyarakat, khususnya generasi muda.

Baca juga: Cegah Kelangkaan, Polri Ungkap 6 Polda Usut Kasus Dugaan Penyalahgunaan BBM

Dengan semakin meluasnya peredaran narkoba dan fenomena kenakalan remaja di berbagai wilayah, upaya pencegahan dan penyuluhan menjadi sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi perkembangan generasi muda. 

Polres Indramayu berkomitmen untuk terus aktif melibatkan diri dalam upaya pencegahan dan pengendalian masalah ini.

“Harapan besar tersemat pada generasi muda yang cerdas dan bertanggung jawab, serta mendukung tumbuhnya kesadaran kolektif akan pentingnya kehidupan yang bebas dari kenakalan remaja dan bahaya narkoba. Melalui sinergi antara pihak kepolisian, sekolah, dan masyarakat, diharapkan cita-cita menciptakan generasi unggul dapat terwujud dengan baik, ” harap IPTU Suprihati Setyaningsih.