Polres Indramayu Bersama Forkopimcam Lohbener dan Camat Arahan Lakukan Tindak Lanjut Terhadap Informasi Mafia Air di Pintu Air Desa Pamayahan

    Polres Indramayu Bersama Forkopimcam Lohbener dan Camat Arahan Lakukan Tindak Lanjut Terhadap Informasi Mafia Air di Pintu Air Desa Pamayahan
    Polres Indramayu Bersama Forkopimcam Lohbener dan Camat Arahan Lakukan Tindak Lanjut Terhadap Informasi Mafia Air di Pintu Air Desa Pamayahan

    Indramayu, - Polres Indramayu jajaran Polda Jabar, bekerjasama dengan Forkopimcam Lohbener dan Camat Arahan, telah mengambil langkah tindak lanjut yang sigap terhadap informasi yang beredar mengenai adanya dugaan mafia air di pintu air Desa Pamayahan, Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu. 

    Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Senin (14/8/2023) dan menegaskan komitmen dalam menjaga ketersediaan air serta mencegah potensi mafia air yang dapat merugikan masyarakat.

    Kapolres Indramayu, AKBP M. Fahri Siregar, melalui Kapolsek Lohbener, Kompol H. Nurani, menyatakan bahwa dalam peninjauan lokasi pintu air Desa Pamayahan, tidak ditemukan orang atau warga yang berada di sekitar. Namun, terungkap bahwa pintu penutup pintu air berada dalam posisi yang menghambat aliran air menuju arah Utara.

    "Forkopimcam Lohbener bersama pengamat pengairan Lohbener telah mengambil tindakan dengan menenggelamkan pintu air yang menghambat aliran, sehingga memastikan kelancaran arus air, " tutur Kompol H. Nurani.

    Ia menjelaskan, berdasarkan jadwal giliran air, pada hari Sabtu, Minggu, Senin, dan Selasa, aliran air mengalir ke arah Utara, sementara pada Rabu, Kamis, dan Jumat aliran air dialihkan ke arah Barat.

    Lanjut masih kata Kompol H. Nurani mengatakan bahwa pintu air Desa Pamayahan saat ini masih dalam tahap pengerjaan oleh PT HK dan belum berfungsi secara penuh. 

    Oleh karena itu, tidak ada bukti adanya mafia air di lokasi tersebut.

    Tindakan cepat dan tepat yang dilakukan oleh Forkopimcam Lohbener bersama pengamat pengairan sangat terapresiasi, terutama mengingat jadwal aliran air ke arah Utara pada hari tersebut.

    Sebagai langkah berkelanjutan, patroli bersama antara Forkopimcam Lohbener, pengamat pengairan, dan pamong desa, khususnya di pintu-pintu air, akan terus dilakukan untuk mencegah terjadinya kesalahpahaman yang berpotensi mengganggu ketertiban, terang Kompol H. Nurani didampingi Kasi Humas Polres Indramayu, Ipda Tasim.

    Beberapa petugas yang terlibat dalam pengawasan ini termasuk Camat Lohbener H. Mardono, S.E., M.Si., Camat Arahan Sulardi, SP., Kapolsek Lohbener Kompol H. Nurani, S.M., Danramil Lohbener Kapten Inf Sugianto. Kasat Reskrim AKP M. Hafid, F, S.I.K., M.A., Kasat Samapta AKP. H. Rudi Suryadi, Pengamat Pengairan Lohbener Ristiono, serta Mantri pengairan Lohbener Oding.

    Langkah proaktif ini mencerminkan sinergi yang kuat antara aparat keamanan dan masyarakat dalam menjaga ketersediaan air yang cukup serta mencegah potensi kelangkaan air di wilayah tersebut. 

    Polres Indramayu dan pemerintah setempat berkomitmen untuk terus melindungi kepentingan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Indramayu.

    Indramayu

    Indramayu

    Artikel Sebelumnya

    Tim Respon Cepat (TRC) Wiralodra Polres...

    Artikel Berikutnya

    Peringatan Hari Pramuka ke-62 di Kecamatan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Cegah Paham Radikalisme, Polri Tekankan Pentingnya Upaya Kontra Radikal 
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Kapolri-Panglima TNI Tinjau Kesiapan Program Ketahanan Pangan di Jawa Tengah

    Ikuti Kami